Jumat, 04 Januari 2008

MANAJEMEN TERAPI QALBU

Menguak Konsep Pengobatan Hati dalam

Syi’ir Tombo Ati Lewat Kajian Psikologi dan Agama


Penulis : Abu Firdaus Al-Halwani

Sriharini, S.Ag., M.Si.

Penyunting : Didik K., S.Ag.

Cetakan ke : 1; Mei 2002

Tebal halaman : xii, 156 hlm.

Ukuran buku : 12 x 19,5 cm

Harga buku : Rp 14.800,-


Apa perlunya Manajemen Terapi Qalbu?

Penyakit qalbu itu sungguh berbahaya. Ia tidak hanya merusak psikis tapi juga jasmani seseorang. Beberapa gangguan akibat penyakit qalbu dirumuskan oleh Hamzah Ya’qub, yaitu: pertama, ketenangan terongrong. Kedua, terjauhkan dari Allah. Ketiga, Frustasi dan lumpuh daya kerjanya. Keempat, merusak jasmani. Dan yang kelima, timbul neurose, psiko-neurose serta kegilaan.

Banyak sekali bentuk ajaran agama Islam yang dapat di-manage (dikelola) menjadi pengobat hati. Berkaitan dengan masalah ini, Abdullah Al-Anthakiy ra. dalam Kitab Nashoih al ‘Ibad, menunjukkan lima macam obat hati. Lima macam obat itulah yang dalam buku ini akan diulas sebagai bahan utama Manajemen Terapi Qalbu. Yaitu cara mengelola lima jalan itu untuk pengobatan hati.

Dalam buku ini penulis mencoba membahas lebih rinci lima jalan Manajemen Terapi Qalbu. Selama ini kajian-kajian mengenai ibadah dalam Islam (membaca al-Qur’an, shalat, puasa, dzikir) telah banyak dilakukan oleh orang. Tetapi yang dilakukan itu masih kurang lengkap karena kebanyakan mereka hanya melihat dari satu sisi saja, contohnya hanya melihat sisi psikologisnya saja atau sebaliknya hanya melihat dari sisi agamanya saja.

Penulis di sini mencoba mengkaji dua sisi tersebut secara utuh, yakni dari sisi ilmiah terutama aspek psikologi dan dari sisi agama yang berdasarkan al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad saw.

Tidak ada komentar: